Jakarta – YouTube mengambil tindakan tegas atas misinformasi soal vaksin Covid-19. Aplikasi berbagi video ini akan memblokir konten video yang menyebarkan misinformasi mengenai vaksin Covid-19.
Bahkan YouTube juga memblokir akun milik influencer anti-vaksin seperti Josepht Mercola dan Robert F. Kennedy Jr dengan alasan “kebutuhan untuk menghapus konten berbahaya yang mengerikan”.
Kebijakan baru ini dibuat ketika YouTube melihat klaim palsu soal vaksin Covid-19 “berubah menjadi misinformasi mengenai vaksin secara umum,” tulis YouTube dalam keterangan resminya, seperti dilaporkan NBC, Kamis (30/9/2021).
Langkah YouTube ini mengikuti Facebook yang telah menerapkan aturan serupa sejak Februari 2021. Tantangan dari kebijakan ini adalah menegakkan aturan karena beberapa komunitas anti-vaksin dikenal karena kecakapannya dalam menghindari moderasi konten.
Kreator anti-vaksin telah berkembang pesat di YouTube selama lebih dari satu dekade. Mereka pindah ke YouTube setelah media tradisional berhenti mempromosikan pesan mereka. Hal ini membuat organisasi advokasi vaksin sulit membendungnya.
“Sangat frustrasi untuk mencoba dan berbagi informasi berbasis sains yang baik tentang vaksin di YouTube,” ungkap Erica DeWald, direktur komunikasi Vaccinate Your Family, lembaga non profit yang mengadvokasi vaksin.
“Kami berharap ini adalah langkah positif untuk memastikan orang memiliki akses ke informasi yang benar tentang vaksin dan akan memberikan sinyal kepada perusahaan media sosial lainnya untuk mengikutinya.”
[Dexpert.co.id]
(Update dari:CNBC.com )