Jakarta – Sebuah penelitian menemukan bahwa orang yang tidak divaksin Covid-19 memiliki kemungkinan meninggal 11 kali lebih banyak dibanding orang yang telah divaksin. Penelitian ini dilakukan oleh Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) Amerika Serikat.
Direktur CDC Dr. Rochelle Walensky mengatakan studi ini dilakukan terhadap data pasien rawat inap dan kematian akibat Covd-19 di 13 negara bagian di AS.
“Dan menemukan bukti lebih lanjut tentang kekuatan vaksinasi,” kata Walensky, dikutip dari CNBC, Minggu (12/9/2021).
Hasil penelitian tersebut lainnya menemukan bahwa orang yang tidak divaksin Covid, 4,5 kali lebih mungkin tertular virus. Lalu 10 kali lebih mungkin dirawat di rumah sakit karena virus dan 11 kali lebih mungkin meninggal karenanya.
Sedangkan berdasarkan penelitian lainnya yang dilakukan CDC sebelumnya, dari 43.127 kasus Covid di Los Angeles County antara Mei dan Juli ditemukan bahwa orang yang tidak divaksinasi lima kali lebih mungkin tertular Covid dan 29 kali lebih mungkin dirawat di rumah sakit karena virus.
“Vaksinasi berhasil,” imbuhnya. “Kami memiliki alat ilmiah yang kami butuhkan untuk membelokkan pandemi ini.”
Adapun hasil penelitian ini akan dipublikasikan dalam Morbidity and Mortality Weekly Report pekan depan.
[Dexpert.co.id]
(Update dari:CNBC.com )