Dexpert
  • Jasa Website
  • Referensi
  • Portofolio
  • Merchandise
  • Blog
No Result
View All Result
  • Login
  • Register
Dexpert
  • Jasa Website
  • Referensi
  • Portofolio
  • Merchandise
  • Blog
No Result
View All Result
  • Login
  • Register
Dexpert
No Result
View All Result
Home Insight News

Kiamat Internet Gegara Badai Matahari Langka, Mungkinkah?

by Ardhian Valqa
18 Oktober 2021
in Insight News
Mungkinkah Matahari Terbit dari Barat? Ini Penjelasan NASA
Share on FacebookShare on Twitter

Jakarta – Seorang ilmuwan mengingatkan akan adanya potensi kiamat internet karena badai Matahari langka. Bagaimana itu bisa terjadi?

Potensi kiamat internet diungkapkan oleh profesor di Universitas California Irvine, Sangeetha Jyothi. Dia mengatakan kabel bawah laut internet berpotensi akan mengalami gangguan besar.

Kabel bawah laut internet bisa alami gangguan akibat badai Matahari langka karena kabel bawah laut menggunakan repeater untuk memperkuat sinyal dalam jarak jauh.

Repeater ini rentan terhadap gangguan listrik, dan jika bahkan salah satu dari mereka tidak berfungsi secara teoritis dapat meruntuhkan seluruh rute bawah laut. Berdasarkan pemodelan Sangeetha Jyothi kemungkinan terjadi dalam 20-25 tahun ke depan.

Badai matahari langka menurutnya bisa mematikan sebagian infrastruktur internet global. Selain juga menyebabkan pemadaman dalam waktu berbulan-bulan, dikutip dari Digital Trends, Senin (18/10/2021).

Informasi saja, laman Digital Trends mencatat insiden seperti itu relatif rendah. Peluangnya 1,6% hingga 12% per dekadenya. Memang tetap ada kelangkaan data karena jarang terjadi dan bisa diprediksi serta dianalisis dengan mudah oleh para ilmuwan.

Badai Matahari yang cukup signifikan terjadi tepat satu abad lalu atau 1921. Disebut sebagai New York Railroad superstorm, kejadian itu meledakkan sekering listrik dan memadamkan jalur kereta api serta sistem telegraf di bawah laut.

Kejadian 100 tahun itu memang belum memiliki teknologi modern. Jadi dampaknya pada dunia saat itu mungkin masih sangat kecil.

Tapi jika hal itu terjadi hari ini, para ilmuwan memprediksi bisa membuat 20-40 juta orang hidup tanpa listrik hingga dua tahun. Ekonomi juga pasti akan terdampak, yang mungkin mencapai triliunan dolar.

Badai Matahari dengan intensitas lebih rendah dari kejadian 1921 memang pernah terjadi. Misalnya tahun 2003, menghancurkan program antariksa Jepang.

Ada juga kejadian tahun 1967 yang hampir memulai perang nuklir karena AS percaya Rusia mengganggu sistem deteksi rudalnya. Padahal yang sebenarnya disebabkan karena Matahari.

Namun bagi profesor ilmu komputer di Institute Technology Georgia, Atlanta, Umkishore Ramchandran, kiamat internet belum tentu terjadi sebab internet pada dasarnya dibangun untuk ketahanan. Jika repeater gagal, web mampu secara otomatis mengubah rute lalu lintas melalui rute berbeda yang masih beroperasi.

“Ada cukup redundansi di inti jaringan,” ujarnya. “Kegagalan semacam itu dikenali pada tingkat yang lebih tinggi dari tumpukan jaringan untuk merutekan ulang aliran di sekitar rute yang gagal.”

“Paling-paling dampaknya pada kecepatan internet yang digunakan berkurang karena lonjakan kemacetan, tetapi tidak mungkin menjadi bencana.”

[Dexpert.co.id]

(Update dari:CNBC.com )



Tags: Smart your lifeTeknologi Informasi
ShareTweetPin
Previous Post

Awas! Virus Ransomware Hacker Sudah Rampok Korban Rp 8,3 T

Next Post

Transisi ke Endemi, Menkes Kaji 3 Obat Antivirus Covid-19

Related Posts

Bos Huawei Ngaku Cinta Mati Produk Apple, Tak Bisa Berpaling
Insight News

Bos Huawei Ngaku Cinta Mati Produk Apple, Tak Bisa Berpaling

22 September 2023
AI Bawa Petaka, Elon Musk Punya Kabar Gembira Buat Warga Bumi
Insight News

AI Bawa Petaka, Elon Musk Punya Kabar Gembira Buat Warga Bumi

22 September 2023
Memori HP Penuh Tak Usah Hapus File, Google Kasih Solusi
Insight News

Memori HP Penuh Tak Usah Hapus File, Google Kasih Solusi

22 September 2023
Tanda Kiamat Makin Dekat, Google Buka-Bukaan Soal Ini
Insight News

Kisah Tragis Pria Meninggal Gara-Gara Google Maps, Ngeri!

22 September 2023
iOS 17 Banjir Keluhan, Pemilik iPhone Ini Jangan Update!
Insight News

iOS 17 Banjir Keluhan, Pemilik iPhone Ini Jangan Update!

22 September 2023
Alasan Indonesia Jangan Lompati 5G Langsung ke 6G
Insight News

Alasan Indonesia Jangan Lompati 5G Langsung ke 6G

22 September 2023

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Recommended

Tergiur Omzet Besar, Aurel Hermansyah Gabung ke Shopee Live

Tergiur Omzet Besar, Aurel Hermansyah Gabung ke Shopee Live

22 Agustus 2023
Alasan Huawei dan Xiaomi Akhirnya Pilih Berdamai

Alasan Huawei dan Xiaomi Akhirnya Pilih Berdamai

15 September 2023
Pentingnya Peran Pemda dalam Membangun Konektivitas

Pentingnya Peran Pemda dalam Membangun Konektivitas

6 Juni 2023
Mark Zuckerberg Jual Rumah, Kabarnya Tak Akur dengan Tetangga

Mark Zuckerberg Jual Rumah, Kabarnya Tak Akur dengan Tetangga

26 Juli 2022
Cara Streaming Piala Dunia 2022 atau Nonton di TV Digital

Cara Streaming Piala Dunia 2022 atau Nonton di TV Digital

18 November 2022
Gagal Terhubung ke Website? Ini 5 Solusi Browser Bermasalah

Update Google Chrome Sekarang Juga, Ada Celah yang Berbahaya!

6 September 2022
Dexpert

Kami akan membuat website sesuai dengan kebutuhan bisnis Anda. Biaya terjangkau. Jasa Website Design. Website Maintenance. Jasa Website SEO Friendly. UKM Friendly.

  • Tim Kerja
  • Kontak
  • S & K
  • Privasi

© 2023 | PT Dexpert Corp Indonesia.

No Result
View All Result
  • Digital Expert
    • Jasa Website
    • Jasa Artikel
    • Jasa Desain
  • Merchandise
  • Tim Bisnis
  • Portofolio
  • Hubungi Kami
    • Kebijakan Privasi
    • Syarat & Ketentuan
  • Blog
    • Website
    • Promote
    • Make Money

© 2023 | PT Dexpert Corp Indonesia.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In