Jakarta, Dexpert.co.id – Arus balik lebaran 2024 telah mulai dan diprediksi mencapai puncak hari ini. Banyak pemudik yang menggunakan kendaraan pribadi memanfaatkan berbagai platform peta digital seperti Google Maps maupun Waze untuk bisa sampai ke tempat tujuan dan terhindar dari macet.
Keduanya berasal dari Alphabet, yang juga induk perusahaan Google. Namun baik Waze dan Google Maps punya beberapa perbedaan.
Berikut fitur dan cara menghindari macet menggunakan Waze dan Google Maps:
Google Maps
Google Maps punya segudang fitur yang bisa dimanfaatkan pemudik untuk kembali ke tempat tujuan. Misalnya menyimpan peta secara offline, jadi Anda tetap bisa menggunakannya meski tanpa sambungan internet.
Selain itu juga bisa menentukan opsi rute. Anda dapat memilih ke tempat tujuan dengan menghindari tol atau jalan raya.
Anda juga bisa memanfaatkan fitur untuk mencari tempat-tempat umum. Seperti restoran, rumah sakit, tempat berbelanja, dan pom bensin.
Google Maps juga akan menentukan rute terbaik saat berkendara. Termasuk memperlihatkan informasi secara real-time untuk macet, kecelakaan, hingga jalanan ditutup.
Maps akan memperlihatkan kondisi jalanan dengan tiga warna berbeda. Merah untuk kondisi macet, kuning menggambarkan kondisi padat, dan jalanan lancar dengan warna hijau.
Untuk mengetahui jalanan macet di jalur Anda kembali ke kota tujuan, berikut caranya menggunakannya di Google Maps:
1. Buka aplikasi Google Maps di HP dan pastikan Google Maps telah diizinkan untuk mengakses fitur Lokasi pada HP
2. Ketik secara spesifik tujuan perjalanan Anda dari satu lokasi ke lokasi tertentu
3. Setelah rute muncul, klik ikon persegi kecil yang muncul di bagian tampilan peta
4. Kemudian, pilih opsi jenis peta “Lalu Lintas” atau “Traffic” dan Google Maps akan menampilkan peta dengan informasi khusus tentang kondisi lalu lintas di jalan.
5.Jika sudah Anda bisa memilih akan melakukan perjalanan dengan motor atau mobil.
Waze
Sama seperti Maps, Waze memiliki sejumlah fitur untuk menunjukkan keadaan jalanan. Platform ini juga memiliki fitur membagikan lokasi dan estimasi waktu kedatangan.
Fitur lain yang juga ada di Waze seperti pencarian tempat parkir hingga pom bensin. Waze juga memiliki opsi rute yang diinginkan seperti menghindari jalan tol, perjalanan menggunakan kapal feri serta jalan raya.
Waze juga mengumpulkan informasi keadaan jalan dari para penggunanya. Dengan begitu pengguna lain dapat menghindari rute yang macet.
Peta Waze digambarkan dengan tiga warna. Merah untuk macet, kuning untuk kondisi ramai lancar dan abu-abu bagi keadaan jalanan yang lancar.
Berikut cara melihat kondisi lalu lintas jalur arus balik yang Anda gunakan:
1. Buka aplikasi Waze dan pastikan telah diizinkan untuk mengakses fitur Lokasi pada HP.
2. Buat rute perjalanan
3. Setelah itu, kondisi arus lalu lintas pada beberapa ruas jalan bakal langsung muncul di peta Waze
4. Anda bisa ikut jalur terbaik yang sudah ditentukan