Jakarta – Indonesia kembali kedatangan vaksin Covid-19 pada Kamis pagi (2/9/2021). Vaksin Pfizer yang datang berjumlah 1.195.740 dosis dan berbentuk vaksin jadi.
“Hari ini kita kedatangan hampir 1,2 juta dosis vaksin dari Pfizer dalam bentuk merek jadi. Kira-kira jumlah persisnya 1.195.740 dosis vaksin,” kata Wakil Menteri Kesehatan, Dante Saksono dalam konferensi pers online, Kamis (2/9/2021).
Dia menjelaskan Vaksin Pfizer yang datang berjumlah kurang lebih 54,6 juta dosis. Sejauh ini sudah ada kedatangan pertama sebanyak 1,5 juta dosis dan kedatangan kedua yang datang pada Kamis hari ini.
Sementara itu, Dante menjelaskan sejak vaksinasi dilakukan 13 Januari 2021 telah mencapai 50 juta orang pertama pada bulan Juli lalu. Capaian itu sekitar 26 minggu lamanya.
Sedangkan pada 50 juta kedua didapatkan pada akhir Agustus atau hanya berselang sekitar 6 minggu saja.
“Jadi percepatan vaksinasi sudah sedemikian rupa sehingga kita makin lama makin lama punya pengalaman melaksanakan vaksinasi ini lebih cepat,” kata dia.
Dengan begitu ditargetkan mulai bulan September 2021 dapat memberikan 2,3 juta dosis perharinya.
Selama bulan Agustus lalu, Indonesia telah menerima tambahan 43 juta dosis. Sementara rata-rata distribusi 8-15 juta dosis ke daerah.
Untuk laju suntikan adalah 10 juta per 10 hari sejak Agustus lalu. Telah didistribusikan 15,2 juta di pekan keempat Agustus serta 20,3 juta pada pekan lima Agustus dan awal September.
“Kami optimis target 2,3 juta dosis perhari akan tercapai,” jelasnya.
Dante juga mendorong percepatan vaksin terutama pada kelompok masyarakat lansia dan penyakit penyerta. Selain itu juga diingatkan untuk tidak lengah protokol kesehatan.
“Tidak boleh lengah, agar protokol kesehatan terus terlaksana. Dengan disiplin prokotol kesehatan 5m dan mengikuti vaksinasi menjadi kunci keberhasilan dalam pandemi,” jelas Dante.
[Dexpert.co.id]
(Update dari:CNBC.com )
