Jakarta – Microsoft mengumumkan akan menutup LinkedIn di China seiring sensor internet di negeri tirai bambu yang semakin ketat dan akan menggantinya dengan meluncurkan situs pencarian kerja baru yang tidak memiliki fitur media sosial seperti LinkedIn. Pihak Microsoft menjelaskan LinkedIn harus ditutup lantaran lingkungan operasional di China lebih menantang dan kepatuhan yang harus diikuti semakin rumit.
Simak informasi selengkapnya dalam program Power Lunch di CNBC Indonesia (Jumat, 15/10/2021) berikut ini.
Saksikan live streaming program-program CNBC Indonesia TV lainnya di sini