Jakarta, Dexpert.co.id – Robot China murah mulai membanjiri pasar Korea Selatan (Korsel). Robot yang umumnya bertugas di restoran tersebut mulai menggeser perangkat buatan negara asal K-pop itu.
Korsel memang telah mempekerjakan robot di restoran. Sebab, negara tersebut kekurangan tenaga kerja manusia yang disebabkan krisis demografi.
Robot ini bertugas melayani pelanggan yang datang ke restoran. Salah satunya KT Korp yang menjual Aglio Kim, yaitu robot AI mirip troli.
Namun, masalah terjadi karena robot asal China dipatok dengan harga murah. Produsen lokal di Korsel khawatir keberadaan robot-robot China menghambat bisnis dalam negeri.
Harga robot China dibanderol 10 juta-30 juta won (sekitar Rp 115 juta – Rp 345 juta) atau seperlima dari harga yang dipatok perusahaan robot Korsel.
Laporan FT menuliskan seorang eksekutif tengah berupaya agar menang melawan robot China. Namun, dia juga mengakui hal ini tidak mudah, dikutip dari Business Insider, Senin (28/8/2023).
Sejumlah perusahaan Korsel mencari cara untuk tetap bisa bersaing dengan produk murah dari China. Misalnya, seperti laporan Aju Korea Daily, para startup menawarkan penyewaan robot restoran senilai 300 ribu per bulan.
Namun bagi beberapa pelaku industri, mereka tetap membutuhkan subsidi. Dengan begitu mereka bisa bersaing dengan produk impor dari China.
Artikel Selanjutnya
15 Profesi yang Dibutuhkan dalam 5 Tahun ke Depan
(npb/npb)